Tips Memulai Investasi di Pasar Saham Amerika Biar Makin Cuan – Teknologi digital yang terus berkembang di seluruh dunia membuat investasi kini tak lagi mengenal batas. Investor yang ada di Indonesia tak hanya bisa berinvestasi di dalam negeri, tetapi juga bisa mencoba di pasar saham dunia, seperti pasar saham Amerika Serikat.
Maka tak heran, kini mulai banyak investor, baik pemula maupun profesional yang mulai melirik saham perusahaan Amerika, salah satunya saham-saham yang ada di indeks S&P 500. Salah satu platform yang menyediakan info indeks S&P 500 adalah Pluang, yang terdaftar di BAPPEBTI, serta bekerja sama dengan PT Crypto Indonesia Berkat dan PT Zipmex Exchange Indonesia. Apabila kamu ingin memulai investasi di S&P 500, kamu dapat dengan mudah menemukan info index S&P500 di Pluang.com.
Namun, tak hanya sekadar berinvestasi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum kamu mulai terjun ke pasar saham Amerika Serikat. Sebab, jika salah langkah, bukannya untung yang diraih, tapi justru buntung yang didapat.
Untuk itu, berikut tips untuk mulai berinvestasi di pasar saham Amerika. Tapi sebelumnya, kamu harus mengetahui dulu cara membeli indeks S&P 500 agar tidak salah langkah.
Cara Membeli Indeks S&P 500
Saat ini, banyak platform digital yang menawarkan indeks S&P 500 untuk memudahkan para investor berinvestasi di pasar asing. Di Pluang misalnya, kamu bisa membeli indeks S&P 500 dengan langkah yang mudah dan tidak ribet, seperti berikut ini.
- Buka akun di Pluang.
- Ketika berhasil membuka akun, pada menu “Home” klik bagian “S&P 500”.
- Pada menu S&P 500, kamu dapat meninjau grafik perubahan harga Indeks S&P 500 dari waktu ke waktu. Misalnya, mulai dari 1 hari sebelumnya, 1 minggu, hingga kurun waktu 5 tahun. Grafik ini dapat digunakan untuk membantu menganalisis pergerakan dan tren harga indeks. Tinggal klik “Buy/Beli” untuk membeli unit S&P 500 ini.
- Kamu dapat menentukan ingin membeli dengan menggunakan saldo IDR atau saldo USD. Kemudian klik “Continue/Lanjut”.
- Masukkan jumlah unit S&P 500 yang ingin kamu beli (minimal 1 unit). Kamu juga dapat melihat kurs USD saat ini terhadap IDR pada detail di halaman ini. Klik “Review Purchase/Tinjau Pembelian” untuk melanjutkan transaksi.
- Cek kembali detail transaksi pembelian kamu dan swipe atau usap layar ke atas untuk menyelesaikan.
- Masukkan 6 digit PIN transaksi kamu.
- Selamat! Transaksi kamu sudah berhasil.
Nah, setelah memahami cara membeli saham indeks S&P 500, selanjutnya adalah kamu harus menerapkan tips-tips berikut ini, agar investasi aman dan semakin cuan.
Tips Investasi di Pasar Saham Amerika Serikat
1. Ketahui Indeks Indikator di Pasar Saham Amerika Serikat
Pasar saham Amerika Serikat memiliki tiga indeks yang menjadi indikator utama dalam pergerakan saham, salah satunya adalah indeks Standard & Poor’s 500. Beberapa perusahaan yang termasuk dalam indeks ini adalah Apple, Facebook, Amazon, hingga Google. Hal inilah yang membuat indeks S&P 500 mulai banyak dilirik para investor dari Indonesia.
Selain itu, indeks S&P 500 juga lebih banyak dipakai sebagai ukuran saham di Amerika Serikat, karena jumlah anggotanya yang lebih banyak. Sehingga para investor bisa lebih banyak pilihan dalam memilih saham perusahaan yang mereka inginkan.
2. Cari Tahu Keuntungan Berinvestasi di S&P 500
Selanjutnya, kamu harus mencari tahu keuntungan yang bisa didapat saat berinvestasi saham, terutama di indeks S&P 500. Ada beberapa keuntungan yang bisa diperoleh dengan berinvestasi saham, seperti capital gain dan pembagian dividen.
Biasanya, keuntungan yang dibagi kepada investor berupa laba bersih perusahaan. Namun, perlu dicatat, bahwa dividen baru akan dibagikan jika perusahaan mengalami keuntungan. Sedangkan jika perusahaan sedang dalam kondisi merugi atau ingin mengembangkan bisnisnya, maka dividen tidak akan dibagikan.
3. Tetapkan Target yang Ingin Diraih
Sebelum melakukan investasi, kamu harus menetapkan target yang ingin dicapai ke depannya. Kamu harus mengetahui berapa keuntungan yang ingin dicapai saat return, sehingga investasimu lebih terarah untuk meraih tujuan yang sudah ditetapkan.
Selain itu, kamu juga harus memahami produk yang ingin kamu investasikan. Terutama untuk para pemula yang baru terjun ke dunia investasi dan belum memiliki cukup pengalaman. Cobalah untuk membaca banyak referensi, baik itu jurnal, buku, atau sumber lainnya.
4. Pakai Uang Dingin
Terakhir, kamu harus menyiapkan modal investasi dengan uang dingin yang dipunya. Maksud uang dingin di sini adalah uang milikmu yang tidak digunakan untuk keperluan apapun, sehingga jika nanti terjadi kerugian, tidak akan mengganggu pengeluaranmu yang lainnya.
Wajib juga untuk menentukan berapa besaran modal yang harus disiapkan untuk berinvestasi. Saat ini, sudah banyak saham yang bisa dibeli dengan nominal Rp 100 ribu saja sehingga cocok untuk para pemula yang masih belum terlalu berani berinvestasi dalam jumlah banyak.
0 Comments