Ketagihan Baca E-book Gara-gara Gramedia Digital – Ah! Senangnya Libur Lebaran sudah tiba! Belakangan saya lagi asyik banget nih cari-cari info soal tempat-tempat seru di Indonesia untuk dikunjungi. Pilihan saya enggak jauh-jauh dari Jogja, Malang, dan Bali.
Nah, kalau kamu sudah baca artikel ini, kamu pasti tahu kalau saya demen banget bawa buku pas traveling. Buku bisa jadi teman baca menyenangkan pas lagi me-time.
Namun masalahnya, ada banyaaaakk banget buku yang lagi pengin saya baca pas Libur Lebaran kali ini. Beberapa di antaranya adalah Masih Belajar karya Iman Usman, Filosofi Teras karya Henry Manampiring, Goodbye, Things: Hidup Minimalis ala Orang Jepang karya Fumio Sasaki, dan masih banyak lagi.
Hmm… masa mau traveling harus bawa banyak buku yang memberatkan isi tas, sih? Enggak seru, ah! 🙁
Makanya, sebulan terakhir ini saya mencoba beralih ke Gramedia Digital. Surprisingly, saya malah jadi ketagihan baca e-book! Jadi, sebenarnya apa sih, keistimewaan dari Gramedia Digital ini? Yuk, kita kulik bareng-bareng.
Apa Itu Gramedia Digital dan Apa Keistimewaannya?
Oke, kamu pernah dengar Scoop nggak? Yup, Scoop merupakan platform di mana kamu bisa berlangganan dan membaca buku-buku secara digital. Nah, pada 2016 lalu, Scoop diakuisisi oleh Kompas Gramedia Group dan kini sudah resmi menjadi Gramedia Digital.
Di paltform Gramedia Digital, kamu bisa membeli, membaca, dan berlangganan buku atau bacaan yang kamu suka, lho! Ada 120.000 koleksi bacaan yang bisa dinikmati dan semuanya original, ya.
Oh ya, Gramedia Digital ini memiliki 4 jenis layanan. Apa saja?
- Membeli buku digital secara satuan / eceran
- Fiction Premium Package (kamu bisa mengakses semua koleksi buku fiksi selama 1 bulan.
- Kids Premium Package (kalau ini untuk membaca buku anak-anak selama 1 bulan)
- Full Premium Package (bisa baca semua koleksi selama 1 bulan. Cool!)
Nah, sekarang saya sedang mencoba yang Full Premium Package yang harganya cuma Rp89.000/bulan. Murah banget! Tiap bulan bisa lebih hemat pengeluaran, deh.
Habis download aplikasi Gramedia Digital dan beli paket tersebut (anyway, paket bisa dibeli lewat browser), saya langsung search buku-buku idaman dan download buku-buku keren yang pengin dibaca! Maaf ya, anaknya enggak mau rugi banget. Hahaha. 😆
Untuk pencarian buku di aplikasi Gramedia Digital ini pun cukup mudah. Kamu bisa mengetik langsung di kolom pencarian, mengulik genre satu per satu, atau melihat top categories yang disediakan.
Kalau lagi bingung mau baca buku apa, biasanya saya pilih kategori Bestseller Books atau Editor’s Choice. Pilihan bacaannya oke banget!
Baca juga: 5 Tips Memilih Buku untuk Dibawa Saat Traveling
Yang makin bikin asyik, bacaan yang sudah diunduh di Gramedia Digital bisa diakses tanpa internet. Kalau lagi traveling ke tempat-tempat yang minim sinyal, tentu hal ini sangat membantu. Duh, baik banget! Bisa hemat kuota juga, deh. Hihihi. 😀
So far, saya sudah mulai membiasakan diri untuk membaca buku digital. Mungkin awalnya bikin mata enggak nyaman atau bikin tangan pegal karena pegang gadget terus-terusan. Tapi enggak apa-apa kok, pasti lama-kelamaan akan terbiasa.
Keuntungan lainnya adalah, dengan hadirnya Gramedia Digital saya merasa TBR saya jadi lebih cepat habis. Saya jadi bida lebih banyak baca buku dan enggak ada lagi tuh alasan buat malas menghabiskan TBR.
Bagaimana Cara Berlangganan Gramedia Digital?
Oke, kayaknya makin banyak yang enggak sabar pengin menggunakan aplikasi Gramedia Digital ini, ya? Nah, untuk menggunakannya, jangan lupa ikuti tahap-tahap berikut ini untuk berlangganan Gramedia Digital, ya. Mudah, kok!
- Sign up lewat tautan ini dan lengkapi data-data yang dibutuhkan. Kamu juga bisa langsung daftar via Facebook.
- Kalau sudah, bisa langsung lihat koleksi buku yang diinginkan. Klik “Beli” jika ingin membeli buku secara satuan.
- Klik “Premium” untuk berlangganan bacaan premium. Pilih paket dan lanjutkan ke metode pembayaran. (Masukkan voucher jika punya)
- Ketika transaksi sudah selesai, kamu bebas menikmati buku atau paket yang sudah dibeli sepuasnya!
- Selamat membaca! 😀
Saran untuk Gramedia Digital
Meski belum lama menggunakan Gramedia Digital, tapi saya ingin memberikan beberapa saran perbaikan untuk Gramedia Digital ke depannya.
Jadi, saya melihat ada beberapa bacaan yang enggak ada watermark-nya. Saya jadi takut kalau ada pembaca enggak bertanggung jawab yang asal screenshoot terus menggandakannya jadi buku bajakan
Kemudian, saya berharap juga ada sistem rating untuk setiap bacaan agar pembaca bisa lebih tertarik untuk melahap bacaan-bacaan menarik lainnya..
Baca juga: 7 Rekomendasi Buku yang Asyik Dibaca Saat Traveling
Enggak lupa, saya berharap Gramedia Digital terus memperbarui koleksi bacaannya. Kalau perlu, ada bacaan-bacaan lama yang sudah sulit diakses buku fisiknya. Kalau bentuknya digital sepertinya akan lebih efisien dan memudahkan.
Yup, itulah dia pengalaman menggunakan Gramedia Digital yang bikin ketagihan baca e-book. Gimana, kamu sudah punya belum?
Buat yang belum, yuk langsung download aplikasinya di PlayStore atau Apple Store, beli buku eceran atau paket, dan rasakan kemudahan mengakses ratusan buku dalam genggaman kamu! 😀
Ada tulisan lain yang enggak kalah menarik untuk dibaca, nih.
1. 7 Rekomendasi Toko Buku Favorit Buat Beli Buku Online
2. Apa Itu Bookstagram dan Bagaimana Cara Membuatnya?
3. Apa Itu Books Aficionado?
4. Q&A: 15 Fun Facts about Me and My Bookstagram @sintiawithbooks
5. 7 Tips Meningkatkan Follower Bookstagram untuk Pemula
6. 30 Bookstagram Terms You Should Know
7. 20 Inspirasi Rainbow Bookshelf di Bookstagram yang Bikin Betah Baca Buku Seharian
8. Pengalaman Borong Buku dan Panduan Lengkap ke Big Bad Wolf Jakarta
9. 5 Buku Favorit yang Bikin Saya Jatuh Cinta dengan Dunia Anak-anak
10. Rainbow Bookshelf: Menata Buku-buku pada Rak Seperti Warna Pelangi
11. 5 Teknik Meningkatkan Engagement Bookstagram Lewat Pemberian Komentar
12. 30+ Most Popular Bookstagram Hashtags to Increase Your Followers
13. 15 Rupi Kaur Powerful Quotes Every Girl Needs to Read
14. 15 Akun Bookstagram Indonesia Terfavorit, Sudah Follow Belum?
15. 3 Penulis Teenlit yang Novelnya Bikin Kangen Masa SMA
16. 7 Benda yang Bisa Kamu Jadikan Pembatas Buku
17. Pengalaman Mengirim Buku Gratis Lewat Kantor Pos Setiap Tanggal 17
18. 11 Most Creative Bookstagrammer to Follow in 2018
19. Asyiknya Belanja Buku di Periplus, Toko Buku Impor Langganan
20. [BOOK REVIEW] Gadis Daun Jeruk, Si Pengingat Mimpi
21. 17 Rekomendasi Buku di POST Bookshop Pasar Santa
22. [BOOKSTAGRAM TIPS] Memotret Buku dengan Kamera HP atau Kamera DSLR?
23. [EKSKLUSIF] Bab Pertama Novel The Perfect Catch Karya Chocola
24. [BOOK REVIEW] Na Willa: Serial Catatan Kemarin Karya Reda Gaudiamo
25. 7 Properti untuk Bookstagram Biar Foto Makin Keren
26. 7 Cara Memfoto Buku untuk Bookstagram
27. Pengalaman Membeli Buku di POST Bookshop Pasar Santa
28. Pengalaman Beli Buku di Grobmart untuk Pertama Kalinya
29. [BOOK REVIEW] Aku, Meps, dan Beps Karya Soca Sobhita dan Reda Gaudiamo
30. Bagaimana Cara Menulis Caption untuk Bookstagram?
31. [BOOK REVIEW] The Stories of Choo Choo: You’re Not as Alone as You Think Karya Citra Marina
32. [BOOK REVIEW] Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini Karya Marchella FP
33. 10 Kutipan Terbaik dari Buku NKCTHI Karya Marchella FP
34. [BOOK REVIEW] Things & Thoughts I Drew When I was Bored Karya Naela Ali
35. [BOOK REVIEW] Milk and Honey Karya Rupi Kaur Versi Bahasa Indonesia
36. [BOOK REVIEW] Off the Record Karya Ria SW
37. 17 Ide Foto Bookstagram Bertema Natal yang Bisa Kamu Tiru
38. Cara Mudah Menemukan Buku yang Sedang Diskon di Toko Online
39. Berkunjung ke Perpustakaan Nasional RI, Perpustakaan Tertinggi di Dunia
40. Akhir Pekan Produktif di Haru Bookstore Gading Serpong
41. Mudahnya Beli Buku Online di Belbuk.com
42. Kebiasaan Membaca Buku di Perjalanan yang Ingin Saya Tularkan ke Kamu
43. Ngobrolin Novel Taman Pasir di Twitter Bareng Penerbit Grasindo
44. Bedah Buku dan Peluncuran Novel Nyanyian Hujan
45. @sintiawithbooks’ Best Nine on Instagram in 2018
46. [BOOK REVIEW] Seri Kemiri Yori Karya Book For Mountain
47. Serunya Kumpul dan Makan Siang Bareng Nagra dan Aru
48. 8 Booktuber Indonesia Favorit yang Wajib Kamu Tonton Videonya
49. 4 Blogger Buku Favorit yang Sering Kasih Rekomendasi Buku Bagus
50. 7 Rekomendasi Buku yang Asyik Dibaca Saat Traveling
51. Kenapa Sih Suka Banget Bawa Buku Saat Traveling?
52. 5 Tips Memilih Buku untuk Dibawa Saat Traveling
53. Apa Itu Book-Shaming dan Kenapa Harus Dihentikan?
54. Donasi Buku Lewat Lemari Bukubuku, Bisa Dapat Gambar Gratis!
55. [BOOK REVIEW] The Book of Imaginary Beliefs Karya Lala Bohang
56. Pengorbanan Bookstagrammer Demi Dapat Foto Bagus, Pernah Ngerasain?
57. [Book Review] Deep Wounds Karya Dika Agustin
58. 5 Buku Ilustrasi Favorit untuk Kamu yang Butuh Bacaan Ringan
59. Baca 5 Buku tentang Perempuan Ini Saat Hari Perempuan Internasional
60. Panduan Membuat Kartu Anggota Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
61. Things to Know About Big Bad Wolf Books Sale 2019 and My Book Haul!
62. 10 Male Bookstagrammers Who Will Inspire You to Read More
63. [BOOK REVIEW] Dear Tomorrow: Notes to My Future Self Karya Maudy Ayunda
64. [BOOK REVIEW] The Naked Traveler 8: The Farewell Karya Trinity
65. [BOOK REVIEW] Bicara Tubuh Karya Ucita Pohan dan Jozz Felix
66. Pengalaman Belanja Buku di Gramedia World BSD, Tangerang
67. Singgah Sejenak di Perpustakaan Erasmus Huis Jakarta Selatan
68. The Reading Room, Kemang: Sensasi Makan di Perpustakaan
69. Toko Buku Independen POST, Surga Kecil Para Pencinta Buku
70. Membawa Buku di Penjuru Dunia ke Transit Bookstore Pasar Santa
71. Indie Bookshop Tour: Tur Toko Buku Independen Perdana di Jakarta
72. 7 Inspirasi Tempat Baca Favorit Para Bookstagrammer
73. Toko Buku Foto Gueari Galeri: Jual Foto, Emosi, dan Cerita
74. [BOOK REVIEW] Kamu Terlalu Banyak Bercanda Karya Marchella FP
75. [BOOK REVIEW] The Loneliest Star in the Sky Karya Waliyadi
0 Comments